Jumat, 26 Desember 2014

Satu Dekade Ria Fm Solo - 10 Tahun

ultah 1
Tumpeng yang terbuat dari Tenongan
Sahabat Ria tanggal 22 Desember memang identik dengan Hari Ibu, tapi kali ini ada yang spesial karena hari ini adalah hari Ulang Tahun Ria Fm ke 10 yang juga bertepatan di hari Ibu, banyak yang mengucapkan selamat Ulang Tahun lewat Sms, Twitter maupun BBM, dan yang menarik adalah Ria FM mengadakan perayaan kecil yang di adakan di Bentara Budaya Solo, Balai Soedjatmoko dan mengundang seluruh teman2 dari Kompas Gramedia Group seperti Sirkulasi Kompas Gramedia, Elti Gramedia, Toko Buku Gramedia, dan crew dari Ria FM Sendiri, kemeriahan tercipta dan keakraban mulai terasa di Sore hari itu, tepat di Usia nya yang ke 10 tahun ini, ria fm berharap semakin dewasa, akrab dengan pendengar, semakin jaya di udara dan menjadi radio keluarga no 1 di Solo pastinya.
Selain perayaan kecil yang di buat oleh Crew Ria FM yang unik adalah makanan yang di sajikan kali ini adalah “Tenongan” yang berisi Ketan, Tiwul, Klepon dll
ultah 2
Sambutan Kepala Toko Buku Gramedia “Mas Singgih”

Acara yang lain juga di isi oleh sambutan yang di bawakan Kepala TB Gramedia, Mas Singgih yang mengucapkan selamat Ulang Tahun untuk Ria Fm yang ke 10 ini.
ultah 3
Memulai nya Acara Potong Tumpeng yang terbuat Tenongan
ultah 4
Penyerahan Potongan Tumpeng Pertama dari Kepala RIA FM ke Kepala TB Gramedia Solo
Perayaan sederhana di Balai Soedjatmoko saat perayaan Tumpeng dan potongan pertama yang di potong oleh Station Manager Ria FM “Mas Kresna” dan di berikan oleh Kepala Toko Buku Gramedia “Mas Singgih” dan di lanjutkan bernyanyi bersama “Selamat Ulang Tahun” bersama di nyanyikan oleh seluruh Unit.
ultah 5
Semua Keluarga Kompas Gramedia Group Bernyanyi Selamat Ulang Tahun
Menu yang lain juga sudah di siapkan untuk menemani sore hari, ada Wedang asle dan wedang ronde dan di temani makan dengan nasi liwet yang di sediakan oleh teman2 dari Crew Ria FM Solo.
ultah 6
Menu berikutnya ada Wedang Ronde dan Asle di Balai Soedjatmoko saat Ultah Ria FM
ultah 7
Menu Nasi Liwet yang di sajikan dlm Perayaan Kecil Ria FM Solo
Seperti yang di harapkan sebelum nya, semoga ria fm menjadi Radio No 1 di kota solo, dan selalu jaya di Udara sampai ketemu tahun depan di Ulang Tahun ke 11, Satu Dekade Ria FM Solo, Selalu di hati Anda :)

Rabu, 03 Desember 2014

Program Acara "Universe Rock" di RIA FM Solo

Anda suka musik Rock!!!!!!
Nah bagi Sahabat Ria yang menyukai Music Rock, wajib simak dan ikuti Program Acara Baru di Ria FM Solo – Radio No 1 di Solo “Universe Rock” yang Hadir setiap hari Rabu Pukul 21.00 s/d 00.00 di 98.8 Ria FM Solo Jaringan Radio Sonora. Akan ada music-music Rock yang bisa anda dengarkan sepuasnya dan pastinya bisa bergabung bersama mengikuti program acara nya di :
SMS            : 081329088099
FB               : RIAFM
Twitter         : @RiafmSolo
BBM           : 794A27BA
PlayStore     : Ria FM
Pastikan Stay Tuned ya di jamin asikk dan pastinya menarikk…..

Ria FM Solo – Sahabat Keluarga – Jaringan Radio Sonora

ROCK NEVER DIE.!!!!! \m/

Jumat, 28 November 2014

Talkshow Penyanyi Cantik Terry di Ria FM Solo

Di Radio No 1 di Solo, penyanyi cantik Terry bertemu dengan para Sahabat Ria yang ada di Solo dengan bergabung di Dialog Interaktif yang di mulai pada pukul 11 sampai dengan pukul 12 di Studio Ria FM Solo yang di pandu salah satu penyiar Ria FM Solo, Iwan Saputra. Yang membahas tentang lagu lagu baru dari Terry dan semua tentang terry di bahas full selama 1 jam. dan yang paling menarik Terry menyanyikan lagu baru dengan nuansa yang berbeda, yang berjudul "Mari Bernyanyi".
IMG_1873
Persembahan “Indah” Dari Terry Di Album Ketiga
Seperti sebuah kesengajaan, album Terry selalu ditandai dengan siklus empat tahunan. Album debutnya yang berjudul “Terry” dirilis pada tahun 2006. Album kedua berjudul “Are You Ready” diluncurkan pada tahun 2010. Dan kini empat tahun berselang, album ketiganya pun siap dirilis pada bulan Oktober 2014. ‘Semua akan indah pada waktunya,’ demikian istilah orang untuk menyebutkan timing yang tepat untuk sebuah hal besar. Dan memang “Indah”, demikian judul album terbaru Terry diluncurkan ketika segala sesuatunya sudah diatur dengan pas.
Album Indah merekam perjalanan seorang Terryana Fatiah dalam meniti riak karir di industri musik Indonesia selama empat tahun belakangan ini.
“Aku sangat bersyukur bahwa setiap single yang aku rilis itu umurnya panjang. Setiap satu single diluncurkan, aku sudah disibukkan dengan tur panjang. Demikian terus hingga single berikutnya. Jadi tidak terasa ternyata sudah hampir 4 tahun dari album terakhir aku rilis,” jelas penyanyi kelahiran Jakarta, 14 Juni 1984.
Album Terry kali ini berisikan sebelas lagu baru yang masih kental dengan tema percintaan dan patah hati. Dan album ini merupakan kolaborasi Terry dengan sejumlah musisi bertangan dingin, sebut saja seperti Badai ‘Kerispatih’ dan Ade Govinda. Ada tiga single yang sudah diluncurkan sebelum albumnya beredar, yaitu Butiran Debu, Tulus (feat Aril), dan Cinta Tanpa Restu.
IMG_1879
Menurut Terry, lebih dari satu dekade dia meniti karir menyanyi, dia mempunyai prinsip yang kuat. Tidak mau terjebak pada trend. Industri hiburan menurutnya rentan untuk membuat seorang penyanyi kehilangan jati diri karena tuntutan trend. Tetapi dia mempunyai prinsip untuk tetap mempunyai warna tersendiri dalam bermusik.
“Aku tuh sudah dilabeli dengan sebutan ‘Sang Ratu Galau.’ Ini karena memang aku banyak membawakan lagu ballad dan totalitas penghayatan lagu. Meski tetap dengan lagu ballad, aku berusaha untuk membawakan dengan sentuhan dan warna baru, agar musikku lebih variatif sehingga pendengar musikku tidak bosan,” jelas Terry.
Lagu “It’s Over Baby” membuka album Indah dengan keceriaan warna pop alternative  dengan beat medium. Meskipun liriknya tentang putusnya hubungan, tetapi lagu dengan selipan lirik bahasa Inggris ini  terasa ringan dan santai, dan mengajak untuk move on setelah putus.
Lagu kedua adalah “Butiran Debu,” ciptaan Ribas yang menjadi hit sepanjang tahun 2013. Terry mengaku awalnya sempat ragu apakah publik akan merespon lagu itu dengan positif karena lagu itu sudah populer sebelumnya. Ternyata dugaan Terry keliru. Lagu Butiran Debu justru semakin mengangkat nama Terry.
Kesuksesan lagu “Butiran Debu” diikuti dengan single berikutnya yaitu “Tulus” yang merupakan hasil duetnya dengan Aril, penyanyi dari Malaysia. Lagu ciptaan Teguh Vagetoz ini dulu sukses menjadi airplay kuat di radio baik di Indonesia maupun di Malaysia. Single ini juga membuat Terry semakin dikenal di negeri jiran.
Menyusul Tulus adalah lagu “Cinta Tanpa Restu” yang diciptakan oleh Badai Krispatih. Menceritakan tentang sebuah hubungan yang tidak mendapatkan restu dari kedua orang tua. Namun dengan siap dan ikhlas harus merelakan cintanya. Coba simak penggalan liriknya “Belajarlah untuk mencoba menerima”, begitu mencerminkan rasa yang terkandung dalam lagu ini.
Warna musik yang berbeda ditunjukkan oleh Terry dalam lagu bertajuk “Pergi,” sebuah lagu ballad alternatif yang kaya dengan aksentuasi synthesizer. Disini vokal Terry tampil maksimal dalam meniti nada-nada tinggi. Mood kelam ditampilkan dalam lagu bertitel “Kau Harus Mencintaiku.” Lagu karya Ribas ini bertutur tentang sepasang kekasih yang siap menuju jenjang pernikahan, tetapi kemudian harus mengakhiri hubungan. Cerita cinta yang rumit ini menjadi tantangan Terry dalam melakukan penghayatan ketika proses rekaman.
Lagu melodrama lain bisa dinikmati dalam lagu “Figuran Saja” yang berpotensi menjadi single berikutnya, dimana isian musik piano dan akordion, membuat lagu ini semakin membuat mengharu biru bagi siapapun yang mendengarkan. Lagu senada dapat disimak dalam lagu “Tak Perlu Kau Tahu,” dan “Hentikan Niatku.”
“Aku ingin memberikan dan menciptakan karya yang jujur, dan aku membuktikannya dengan caraku sendiri. Bernyanyi bukan hanya dengan suara, melainkan bernyanyi dengan rasa,” ungkap Terry.
Untuk itu di album ini secara khusus Terry menciptakan dua lagu yaitu “Mari Bernyanyi” dan “Entah Dimana”. Mari Bernyanyi diciptakan khusus oleh Terry untuk semua fansnya yang dengan senantiasa selalu mendukung karya-karya terbaru artis cantik berdarah Arab Padang ini. Lagu dengan ritme pop reggae up beat ini mampu memberikan warna baru untuk suara dan image Terry  yang selama ini

dikenal sebagai Ratu Galau. Lagu “Mari Bernyanyi” dirilis sebagai single terbaru dari album ini,  bertepatan dengan acara peluncuran album, yaitu 12 November 2014. Terrylizers sudah bisa mendengarkan lagu ini di radio – radio di seluruh Indonesia.
Yang ingin tahu lebih banyak tentang Terry, dapat mengikuti twitternya : @terrylize

Lihat Video disini :
https://www.youtube.com/watch?v=kYStabOg0c4

Lagu TERRY – Cinta Tanpa Restu bisa dinikmati di:
Youtube               : http://bit.ly/1tk3blD
iTunes                   : www.itunes.com/terry
Guvera                 : http://bit.ly/1z0NtiO
Deezer                 : http://bit.ly/1t6xwUZ
MixRadio             : http://bit.ly/1wmiBpB

Lagu-lagu Terry  juga tersedia di layanan musik:
iTunes, Jive, Melon, Langit Musik, Deezer, Guvera, Mix Radio dan Rdio.

Kamis, 20 November 2014

Nineball Mampir ke Studio Sonora FM

Nineball yang merupakan grup musik asal Bandung ini, pada hari Rabu kemarin mampir ke studio Radio Sonora.

Nineball yang beranggotakan Tedi, Ica, Deni, Ray, dan Yoga ini menemani para penggemarnya dengan mengenalkan single baru mereka yang berjudul Akulah Srigala, dan yang pasti band yang mengawali debut nya lewat lagu hingga akhir waktu ini juga sharing tentang pengalaman mereka dalam program acara INDONESIANA bersama Sonora Network hari Rabu, 19 November pada pukul 15.00 s/d pukul 16.00.


Taping Voice Offer buat #SonoraNetwork

Salah satu lagu Nineball berjudul Akulah Serigala menjadi lagu pendukung dalam salah satu original soundtrack sinetron. Ternyata, antusias para penggemar begitu luar biasa. Lagu Akulah Serigala semakin dicari lantaran membuat penasaran.

Band yang tenar dengan lagu Hingga Akhir Waktu ini didesak untuk membuat videoklip dari lagu Akulah Serigala. Alhasil, Nineball sepakat segera menggarap videoklip dari lagu tersebut. Sedikit bocoran, videoklip Akulah Serigala nantinya akan ada beberapa adegan dari sinetron tersebut.

Acara ini juga di Relay di Radio Ria FM Solo - Radio Keluarga Nomor 1 di Solo dan Radio No 1 di Solo.
Ria Fm Solo - Sahabat Keluarga

Rabu, 19 November 2014

The Merry Riana Show "Tema : Success, Leadership, dan Entrepreneurship"


Sahabat Ria, anda pasti tidak asing dengan nama Merry Riana, ya.. Miss Merry di minggu ini mengangkat tema yang sangat menarik di acara "The Merry Riana Show" yaitu "Success, Leadership, dan Entrepreneurship" yang hadir di Radio Sonora FM 92 Jakarta dan Network, hadir juga di Radio Keluarga Nomer 1 di Solo "RIA FM" pada hari Jum'at, Tanggal 21 November 2014, LIVE di jam 07.00 s/d jam 08.00 pagi di 98.8 Ria FM Solo Jaringan Radio Sonora. Hadir juga di studio Dirut Bank Mandiri - Bapak Budi Gunadi Sadikin yang akan sharing pengalaman dan ilmu nya.

Program ini juga bisa di simak di :
www.riafmsolo.com ( website radio Ria FM Solo )
www.MerryRiana.com

Dan Acara ini di Relay di Seluruh Jaringan Radio Sonora, termasuk radio No 1 di Solo RIA FM Solo, Sahabat Keluarga.

Selasa, 18 November 2014

Talkshow Jason "Rumor" dan Leni "be5t"

Sahabat Ria di Ria FM - Radio No 1 di Solo kedatangan artis ganteng dan cantik, yaitu Jason yang merupakan mantan personil "Rumor" dan Leni yang merupakan personil dari girl band "Be5t" pada tanggal 15 November 2014, jam 4 Sore.

Leni dan Jason

Jason adalah salah satu penyanyi solo pria berbakat yang dimiliki NAGASWARA. Setelah sebelumnya sempat menjadi vokalis penerus RUMOR dan menelurkan satu single, kini Jason kembali dengan identitas sendiri, dan membawakan single perdananya yang berjudul “Jangan Pergi Lagi”. Single ini diciptakan 4 orang, salah satunya adalah penyanyi Sammy Simorangkir.

Single pop ini benar-benar memperlihatkan kualitas vokal Jason yang prima. Dalam proses rekaman, Jason dibantu oleh Yerry Meirian “T-Five” sebagai pengarah vokal. Sementara aransemen lagu ini dikerjakan oleh Githa Berliana. Lagu ini terinspirasi dari kisah nyata anak muda bernama Christy Moer yang bernasib malang.

Selain single “Jangan Pergi Lagi”, Jason sudah merampungkan 7 lagu lainnya. Ia juga dipercaya untuk menyanyikan ulang hits Kerispatih berjudul “Mengenangmu”. Dalam waktu dekat, lagu-lagu tersebut akan dilengkapi menjadi sebuah album.

Menyebut nama Jason, tentu tak dapat dipisahkan dari kemampuan olah vokalnya. Karakter vokal anak muda kelahiran Bali, 12 Mei 1992 ini, bahkan disebut-sebut merupakan gabungan dari vokal Sandy Sandhoro, Cakra Khan, Afgan dan Sammy Simorangkir.

Jason yang akrab dipanggil “J”, lahir dan besar di Pulau Dewata, Bali. Berasal dari keluarga yang religius, Jason tumbuh sebagai pribadi pemalu. Namun demikian, hal tersebut tidak menghalangi mahasiswa London School Jakarta ini untuk meraih impiannya menjadi penyanyi profesional.  Dalam beberapa kesempatan, Jason  mengikuti dan menjuarai sejumlah festival musik di Bali dan Jakarta.

Talkshow di Studio Ria FM Solo
Lepas dari girlband Be5t, Leni Larry jalan terus. Masih di bawah NAGASWARA, penyanyi cantik  ini kini tampil solo. Sebagai debut solonya, Leni memperkenalkan sebuah nomor pop kreatif berjudul “Ambigu”.

Single “Ambigu” adalah sebuah karya Yogi “Gaijin”. Sebelumnya, Yogi banyak membuat lagu dangdut. Satu di antara karya sukses Yogi adalah “Bang Jono” yang dinyanyikan Zaskia Gotik. Namun, single “Ambigu” yang dinyanyikan oleh Leni tentu saja berbeda dari nomor-nomor dangdut yang diciptakan Yogi.

Leni mengawali kariernya saat membentuk girlband Be5t bersama Olga, Oxa, Juli, dan Thella di tahun 2011. Saat maraknya boy dan girl band di Tanah Air, Be5t merilis single perdana mereka yang merupakan karya Yogie “Gaijin” berjudul “Long Distance”.  Hingga tahun 2014, girlband ini sudah menelurkan 3 lagu.
Leni , Fenza (tengah) penyiar Ria Fm, dan Jason

Senin, 17 November 2014

Talkshow Walikota Menyapa dan Klinik Otomotif Sonora

Dialog Interaktif Jaringan Radio Sonora "Klinik Otomotif Sonora dan Walikota Menyapa" bersama Bp.Bebin Djuana ( Pakar Otomotif Sonora), Bp.F.X.Hadi Rudyatmo ( Walikota Solo ), dan Bp.Yosca Herman Soedrajat ( Kepala Dishubkominfo Solo )
Bp.Bebin, Bp.Rudi dan Bp.Yosca
Sedang Melihat Pantauan CCTV dari Dishubkominfo melalui Laptop
Pada hari Sabtu 15 November 2014 lalu di Studio Radio RIA Fm Kedatangan Pakar Otomotif Sonora Bp.Bebin Djuana dan Walikota Surakarta Bp.F.X.Hadi Rudyatmo serta Kepala Dishubkominfo Solo Bp.Yosca Herman Soedrajat yang membahas tentang "Perilaku Berlalu Lintas" Selama 2 jam penuh di bahas tentang permasalahan yang ada di kota Solo.
Berbincang Mengenai "Perilaku Berlalu Lintas"
Pebincangan ini juga sangat menarik ketika semua narasumber sudah menuju ke pokok permasalahan, dan Talkshow ini di Siarkan di seluruh jaringan Sonora di Seluruh Indonesia. Dan Solo merupakan pertama kali nya kedatangan sang Pakar Otomotif Sonora, dan biasanya mendengar melalui Sonora Jakarta, tapi kali ini Live langsung di Studio RIA FM Solo, dan Radio satu nya di Solo yang di Relay di seluruh Jaringan. Semoga kedepan nya ada Lagi yang hadir di Solo dengan sangat menarik dan bermanfaat bagi masyarakat Solo pastinya.
Bersama Penyiar RIA FM ( Artika Cahya "Kiri" )